Cara Menemukan Desa Salju / Snow Village di Minecraft + Kode Seed Terbaru

Desa atau Village adalah sebuah pemukiman seperti desa yang dihuni oleh Villager di Minecraft. Biasanya, Village dapat kita temukan di berbagai biome seperti Desert, Plains, Sunflower plains, Savanna, Taiga, Taiga hills, Snowy taiga, Snowy taiga hills, dan snowy tundra. Selain Villager, ada beberapa mobs unik lain yang sering hadir di sebuah Village, seperti Cat, Wandering Trader, Traders Llama, dan Iron Golem.

Sejak The Village and Pillage Update pada tahun 2018 lalu, Villager memiliki penampilan yang berbeda menyesuaikan biome yang ia tinggali. Misal, Villager yang tinggal di biome swamp/rawa-rawa memiliki penampilan seperti ada daun di atas kepalanya, Villager di biome salju seperti memakai jaket biru dan penutup kepala, Villager di biome desert seperti pakaian budaya daerah arab, dan sebagainya. Bukan hanya itu, bangunan desanya pun menyesuaikan biome nya, seperti bangunan di biome plains memiliki dekorasi kayu, biome snowy/salju memiliki dekorasi seperti igloo/rumah di kutub, biome desert memiliki dekorasi batu pasir, dan sebagainya.

Salah satu jenis Village atau desa yang paling unik adalah Desa Salju atau Snowy Village. Desa yang terletak di biome bersalju (seperti snowy taiga, snowy taiga hills, dan snowy tundra) ini memiliki beberapa perbedaan mencolok dibandingkan Village yang ada di biome lain. Salah satunya adalah keberadaan rumah kutub atau igloo.

Baca Juga : Spesifikasi Game: Minecraft PC

Cara Menemukan Desa Salju / Snow Village di Minecraft + Kode Seed Terbaru

Menemukan desa Villager yang terletak di salju memang lumayan sulit. Selain menemukan biome salju cukup sulit, Village di daerah salju juga jarang sekali dapat ditemui. Berbeda dengan biome lain seperti Savanna dan Plains yang dapat dengan mudah kita temui desa di sana. 

Namun, kamu jangan khawatir. Kali ini Saladinez akan memberikan beberapa tips bermanfaat agar kamu bisa menemukan desa salju atau snow village di Minecraft. Langsung saja berikut beberapa tipsnya.

1. Gunakan Seed untuk Desa Salju / Snow Village

Seed merupakan kode unik yang dimiliki setiap world di Minecraft. Dengan menggunakan seed, kamu bisa mencoba dunia orang lain dengan generate yang sama (sebelum diubah oleh player). Salah satu seed yang saya miliki adalah 949686527 untuk Minecraft: Pocket Edition versi 1.16 dengan koordinat 8785, 83, -273.

Perlu diingat, seed world untuk Minecraft versi Java Edition di PC berbeda dengan Minecraft versi Bedrock Edition atau Pocket Edition di Android iOS. Bahkan, perbedaan versi Minecraft juga bisa membuat world memiliki perbedaan tampilan di seed yang sama.

2. Berkeliling mencari biome salju

Seperti yang sudah Saladinez sebutkan sebelumnya, desa salju atau snow village hanya akan muncul di biome seperti snowy taiga, snowy taiga hills, dan snowy tundra. Namun, apabila kamu hanya ingin mencari village yang benar-benar di salju dan memiliki rumah kutub/igloo, maka kamu harus mencari di biome snowy tundra.

Biome ini lumayan sulit untuk ditemukan. Kamu harus berkeliling sekitar 5000 block lebih untuk dapat menemukannya mengingat biome ini hanya menutupi sekitar 1% dari keseluruhan world. Snowy tundra identik dengan biome yang dipenuhi dengan salju, jarang pohon, banyak ice spikes, dan air di sekitarnya yang rata-rata sudah membeku menjadi es. Selain itu, ada ciri-ciri unik lainnya dari biome ini yaitu terkadang ada beruang kutub.

Kalau kamu sudah menemukan biomenya, maka kamu harus mengelilingi biome tersebut mencari village atau desa saljunya. Apabila kamu tidak menemukannya, kamu harus mencari biome itu lagi di daerah lain. Perlu diingat, biome snowy tundra tidak terletak berdekatan, sehingga apabila kamu mencari biome snowy di tempat lain, maka kamu harus pergi lumayan jauh dari biome yang sudah kamu temukan sebelumnya.

3. Naikkan render distance

Render distance adalah jarak render dari game. Semakin tinggi render distance, semakin jauh pula dunia yang dapat kamu lihat dari tempatmu berdiri. Render distance harus kamu atur ke yang paling maksimal agar dapat melihat dunia lebih luas sehingga lebih mudah menemukan biome bersalju.

Namun, render distance yang diatur menjadi tinggi dapat membuat game Minecraft mu menjadi lag dan FPS turun dengan drastis. Kamu memerlukan spesifikasi laptop atau hp yang memadai agar bisa bermain tanpa lag. Tapi tenang saja, Saladinez memiliki beberapa tips penting buat kamu agar game Minecraft menjadi tidak lag. Berikut artikelnya:

Baca Juga : 8 Cara Mengatasi Lag, Patah, & Cara Meningkatkan FPS di Minecraft PC

4. Menggunakan alat bantu & kendaraan

Cara terakhir yang dapat kamu lakukan adalah dengan menggunakan alat bantu seperti kompas dan peta. Walaupun terlihat sepele, kompas dan peta dapat membantumu untuk mencari biome salju dan menghindari perjalanan yang mutar-mutar saja.

Map dapat kamu buat menggunakan kertas dan kompas, sedangkan kompas dapat kamu buat dengan kombinasi antara iron ingot dengan redstone dust. Kamu dapat menggunakan map untuk membuat peta di daerah yang sudah kamu kunjungi agar tidak memutar di daerah itu-itu saja. Saladinez perkirakan sekitar 3 hingga 7 map kamu perlukan untuk menemukan biome ini.

Selain alat bantu, Saladinez juga menyarankan untuk menggunakan transportasi berupa kuda dan kapal untuk menyusuri dunia. Karena perjalanan mencari biome salju ini bukanlah perjalanan yang dekat, kamu perlu menyusuri hingga 5000 block lebih agar dapat menemukannya. Kamu dapat mempercepat perjalanan menggunakan kuda dan kapal untuk menyusui perairan. Apabila kamu sudah pro, maka kamu juga bisa menggunakan kombinasi antara elytra dengan fireworks rocket untuk terbang.

Setelah mencoba beberapa cara di atas, apakah kamu sudah mendapatkan desa salju di Minecraft? Cara paling mudah untuk mendapatkannya adalah menggunakan seeds, tapi memang cara ini tergolong tidak asik dan membosankan karena tidak ada perjuangannya untuk mendapatkannya. Sekian artikel Saladinez seputar Cara Menemukan Desa Salju / Snow Village di Minecraft + Kode Seed Terbaru, semoga bermanfaat!