Daftar Isi☷
Mengapa akun PUBG Mobile saya terkena banned? Mungkin pertanyaan tersebut sudah sering ditanyakan oleh para player PUBG. Nah kali ini Saladinez ingin memberikan beberapa hal penyebab selain cheat / hack yang membuat akun PUBG Mobile anda terkena banned.
Sejak dirilis pada Maret 2017 lalu, game PlayerUnknown's Battleground terus mengalami peningkatan pemain dan popularitas nya. Bahkan hanya dalam waktu setahun sejak perilisannya, game yang lebih sering disingkat PUBG ini sudah memiliki jutaan pemain aktif yang tersebar di seluruh dunia, baik dari versi PC maupun Mobile.
Ada salah satu masalah yang pasti dialami oleh para game developer pada saat membuat game, yaitu keberadaan para cheater. Ya, cheater merupakan pemain game yang melakukan kecurangan di dalam game agar mendapatkan bonus atau menang dengan cara curang, mungkin bisa dibilang mirip dengan hack. Apalagi sekarang pemain PUBG sudah semakin banyak, cheater dan hacker sudah pasti semakin banyak juga.
Keberadaan pada cheater ini sangat mengganggu pemain yang bermain murni / halal, karena kesempatan untuk menang pasti semakin kecil bahkan tidak akan menang melawan cheater. Oleh karenanya, Tencent selaku developer PUBG secara rutin membasmi para hacker ini setiap harinya dengan cara melakukan banned selama 10 tahun atau banned IP permanent. Walaupun sudah dibasmi, tetap saja cheater berkeliaran di game, bahkan menurut penglihatan saya dari waktu ke waktu semakin banyak.
Baca juga: Spesifikasi Game: PlayerUnknown's Battlegrounds Mobile
Ternyata selain cheat dan hack, ada beberapa alasan lainnya yang membuat akun PUBG anda terutama PUBG Mobile terkena banned oleh Tencent. Apa saja itu? Berikut Saladinez berikan rangkumannya kepada anda.
Hal-hal Dilarang yang Membuat Akun PUBG Mobile anda Terkena Banned Tiba-Tiba
1. Cheating
Hal pertama dan yang paling umum penyebab akun anda terkena banned adalah anda melakukan menggunakan cheat dan melakukan cheating. Sampai saat saya membuat artikel ini, ada banyak sekali macam-macam cheat (cara curang) yang tersebar luas dan gratis di internet, seperti mobil bisa terbang, lari yang menjadi cepat, karakter player menjadi kecil atau tenggelam di bawah tanah, dan masih banyak lagi yang lainnya.
2. Hacking
Hal kedua adalah anda menggunakan hack dan melakukan hacking. Hacking sendiri sangat berbahaya dan besar harapan akun terkena banned permanen bila anda melakukannya, karena hack bukan hanya merugikan player tetapi juga merugikan pihak developer game yaitu Tencent, karena sistem pada game menjadi terbobol dan rusak. Beberapa hacker asal China bahkan sempat menjadi DPO oleh polisi dan beberapa yang tertangkap didenda hingga ratus ribuan Yen atau sekitar milyaran Rupiah. Beberapa hack yang sering dipakai adalah auto Chicken Dinner, matchmaking ke low Tier, Login tanpa akun, Anti Banned, dan masih banyak lagi.
3. Modifikasi
Modifikasi atau lebih sering disingkat MOD sebenarnya mirip-mirip saja dengan cheat dan hack, tetapi ada beberapa perbedaan tipis diantara keduanya. Modifikasi yang sering dipakai oleh para pemain PUBG M adalah mod terhadap tekstur, misal tekstur rumput yang menjadi transparan, pohon menjadi transparan, langit yang menjadi hitam / Dark Sky, dan masih banyak lagi yang lainnya. Mod sering dilakukan dengan cara mengubah tekstur pada file OBB yang terdapat di game dengan file milik sendiri yang sudah diubah-ubah.
4. Script & plugin
Sebenarnya script itu mirip-mirip saja dengan cheat, tetapi tetap ada beberapa perbedaan kecil. Script biasanya dilakukan dengan mengurangi atau mengubah script yang terdapat di game, sedangkan plugin merupakan penambahan script khusus di dalam game. Plugin dan Script yang paling sering dipakai oleh player PUBG M dan PC adalah seperti mengubah script senjata menjadi tidak ada recoil, firing rate menjadi sangat cepat, dapat zoom hingga 15x, Antenna, wallbang, dan lain-lain.
5. GFX Tool
Ternyata, aplikasi yang sangat sering digunakan oleh para player PUBG M ini, kini telah dilarang oleh pihak Tencent. Buat yang belum tau, GFX Tool merupakan sebuah alat yang dapat "memaksa" game untuk mengatur grafik ke yang lebih rendah atau tinggi. Bila biasanya grafik anda terbatas hingga Balance saja, dengan menggunakan GFX grafik dapat anda atur menjadi HD atau bahkan Ultra, dengan konsekuensi game menjadi sedikit lag. Entah mengapa penggunaan ini dilarang, mungkin karena penggunaan script khusus yang membuat game "dipaksa".
6. Top Up pihak ketiga / ilegal
Yang keenam ini pasti sering dilakukan oleh para player sultan KW. Kenapa saya bilang kw? Karena sultan yang asli pasti top up langsung di game hehe. Top up melalui pihak ketiga merupakan cara membeli uang di game (biasanya kalau PUBG sering disebut UC) melalui orang / penyedia lain, biasanya penyedia top up ilegal ini sering beredar di forum atau grup Facebook. Top Up ilegal itu melanggar TOS PUBG dan dapat merugikan pihak developer, sehingga player yang melakukannya akan langsung terkena banned permanen.
Baca juga: Cara Cepat Mendapatkan BP di PUBG Mobile Tanpa Cheat
7. Refund Fraud
Nah yang terakhir ini lebih berbahaya lagi, bahkan bisa dibawa ke ranah hukum bila dilakukan. Refund Fraud merupakan sebuah trik khusus untuk mengembalikan uang yang sudah di transfer ke Google Play, tetapi uang di game tetap kita dapat. Teknik ini membutuhkan skill khusus, bahkan tidak sembarang orang bisa melakukannya. Perbuatan ini tidak berbeda jauh dengan penipuan, karena permintaan pengembalian uang dilakukan secara paksa, bukan karena kesalahan pihak Developer.
Bila anda yakin bahwa tidak melakukan salah satu dari hal diatas tetapi akun terkena banned, anda dapat meminta permohonan unban langsung kepada pihak Tencent melalui email atau langsung ke web resminya.
Demikian artikel yang Saladinez buat seputar faktor, alasan, dan penyebab akun PUBG Mobile anda terkena banned permanen lengkap dengan hal-hal yang dilarang di PUBG, semoga bermanfaat.
Kalau ke banned sampai sepuluh tahun itu kenapa gan
BalasHapusKarena pakai cheat
Hapus